Senin, 09 Januari 2017

Timor Timur Gagalnya Sebuah Diplomasi

Judul
:
Timor Timur Gagalnya Sebuah Diplomasi, Suatu Analisa dan Kritik dari Seorang Pelaku Sejarah
Penulis
:
Basilio Dias Araujo, SS., MA.
Penerbit
:
Indie Publishing
Tahun Cetak
:
2014
Halaman
:
-
ISBN
:
978-602-281-067-4
Harga
:
Rp. 75.000
Status
:
Ada

Semua penderitaan rakyat Timor Timur, sebagaimana dikisahkan oleh Jorge Junus Aditjondro, berawal dari abad ke-16 ketika para penjajah dunia asal Portugal menancapkan kakinya pertama di bumi Timor Lorosae. Selama 4 (empat) abad lebih Portugal menguras habis kekayaan alam Timor Timur yang kaya dengan kayu cendana, minyak alam dan kopi Arabika dan memperbudak serta membantai ribuan orang penduduk asli Timor Timur yang dianggap membangkang atau yang tidak mau diperbudak untuk bekerja kepada Perusahaan Minyak Timor Oil dengan upah yang sangat minim karena dikorupsi habis oleh atasannya yang kulit putih.

Masuknya Indonesia ke Timor Timur berdasarkan deklarasi Balibo tanggal 30 Nopember 1975 pun tidak bisa dipertahankan dengan baik di forum-forum Internasional oleh para diplomat Indonesia, sehingga tidak bisa menyelesaikan masalah selama 24 tahun Indonesia berkuasa di Timor Timur.

Akhirnya pada tahun 1999 terjadi kesepakatan 5 Mei 1999, di mana Indonesia takluk dan tunduk pada Portugal untuk menerima suatu proses jajak pendapat yang diartikan sebagai referendum seperti yang selama ini dituntut Portugal untuk menyelesaikan proses dekolonisasinya di Timor Timur.

Penulis memandang penyelesaian masalah Timor Timur ini sebagai suatu pelatihan diplomasi yang gagal (failed diplomatic exercise) karena pihak Departemen Luar Negeri jarang menyertakan orang Timor Timur pro-integrasi yang mengerti akar permasalahan dan ahli-ahli hukum Indonesia yang mengerti hukum dalam perundingan-perundingan di forum-forum internasional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...